Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

"SAJAK MANJA"

Bagi jiwa, cinta bukanlah segalanya Cinta manusia hanyalah fana Bagi jiwa, cinta itu buta Menembus batas, melebur nyawa Terkadang jiwa ini terpaksa mencinta Atau boleh dibilang tak sengaja suka Saat tangkai-tangkai harapan mulai tumbuh Saat itu kembang bayang dan sindrom pemimpi  mulai kambuh Aduh, seputih kapas yang terbang di langit Mimpi-mimpi itu melayang bebas tak kenal batas Senyum yang manis, dan tawa bahagia bersama Suara anak-anak kecil mengalir, mengusir duka Semua menuntun jiwa tuk lupakan dunia nyata Indah, meski hanya mimpi Mimpi, meski begitu indah Hingga akhirnya datanglah waktu sirna Saat bunga-bunga mimpi itu layu Saat tangkai harapan itu membiru Saat akar semu itu akhirnya berlalu Tinggal sesosok hitam yang meringkuk terpuruk Berbisik pada debu-debu haru, "Bagi jiwa, cinta bukanlah segalanya Cinta manusia hanyalah fana Bagi jiwa, cinta itu buta Menembus batas, melebur nyawa" Temanggung, 29 Ja...

Postingan Terbaru

Di Lembah Ini Kami Memulai...

Di Lembah Ini Kami Memulai

Kapan Nikah?

Sebuah Catatan Perjalanan

نعوذ بالله من سوء عقابه ...

Suatu hari di kota Aden, Yaman

Pengalaman Diklat Kepenulisan di Ponpes